Apakah yg di maksud dengan anemia?

Apakah yg di maksud dengan anemia?

Jawaban:

Anemia merupakan suatu kondisi saat tubuh tidak memiliki jumlah sel darah merah sehat yang cukup.

Pembahasan:

Sel darah merah berfungsi untuk menyediakan oksigen ke jaringan tubuh. Oleh sebab itu, ketika tubuh tidak memiliki cukup sel darah merah, oksigen yang terbawa untuk jaringan tubuh menjadi semakin sedikit. Sel darah merah yang sehat bertahan dalam waktu sekitar 90-120 hari.

Pada sel darah merah, terdapat hemoglobin yang merupakan protein pembawa oksigen di dalam sel darah merah. Hemoglobin memberi warna pada sel darah merah. Namun, pada penderita anemia, sel darah merah tidak memiliki hemoglobin yang cukup.

Anemia memiliki tiga penyebab utama, yaitu kehilangan darah, kurangnya produksi sel darah merah, dan tingkat kerusakan sel darah merah yang tinggi. Namun terdapat penyebab umum lain yang menjadi kemungkinan penyebab anemia, antara lain:
1. Kekurangan zat besi, vitamin B12, atau asam folat.
2. Konsumsi obat-obatan tertentu.
3. Kerusakan sel darah merah yang lebih cepat dari biasanya, salah satu penyebabnya yaitu masalah sistem kekebalan tubuh.
4. Penyakit jangka panjang (kronis), seperti penyakit ginjal kronis, kanker, radang borok usus besar, atau radang sendi.
5. Pengeluaran darah yang lambat, misalnya disebabkan karena periode menstruasi yang berat atau tukak lambung.
6. Kehilangan banyak darah secara tiba-tiba.

Pada penderita anemia mungkin tidak merasakan gejala, terlebih jika anemianya ringan. Namun, jika terdapat gejala yang mungkin terjadi pertama kali meliputi:
1. Merasa lemah atau lelah lebih sering dari biasanya.
2. Sakit kepala
3. Mengalami kesulitan dalam berkonsentrasi atau berpikir.
4. Menjadi cepat marah.
5. Kehilangan selera makan.
6. Sering mengalami mati rasa dan kesemutan pada tangan dan kaki.

Pengobatan anemia dapat dilakukan dengan beberapa cara, antara lain:
1. Transfusi darah.
2. Menggunakan obat-obatan lain yang menekan sistem kekebalan tubuh.
3. Pemberian obat yang membantu sumsum tulang untuk membuat lebih banyak sel darah.
4. Konsumsi suplemen zat besi, vitamin B12, asam folat, atau vitamin dan mineral lainnya.

Tinggalkan komentar