Mengapa ketika makan sambil berbicara kita tersedak?

Ketika kita makan, proses mengunyah dan menelan makanan melibatkan koordinasi yang kompleks antara berbagai otot dan struktur dalam tubuh kita, termasuk lidah, rahang, dan tenggorokan. Namun, ketika kita mencoba untuk berbicara sambil makan, koordinasi ini bisa terganggu, sehingga meningkatkan risiko tersedak. Tersedak terjadi ketika makanan atau cairan masuk ke saluran pernapasan kita, menghalangi aliran udara dan menyebabkan refleks batuk yang kuat untuk mengeluarkan benda asing tersebut.

Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi alasan di balik fenomena ini, bagaimana mekanisme tubuh bekerja selama proses makan dan berbicara, serta langkah-langkah yang dapat diambil untuk mencegah tersedak. Memahami lebih dalam tentang proses ini tidak hanya penting untuk kesehatan dan keselamatan kita sehari-hari, tetapi juga memberikan wawasan tentang betapa canggihnya koordinasi tubuh manusia dalam menjalankan berbagai fungsi vital secara bersamaan.

Bagaimana cara menangani kondisi tersedak?

Segera beri isyarat jelas kepada orang di sekitar bahwa Anda tersedak dengan memegang leher dengan kedua tangan jika memungkinkan.

Jika sendirian, sebaiknya segera telepon ambulans. Selanjutnya, coba lakukan teknik Heimlich maneuver berikut untuk mengeluarkan makanan yang menyangkut.

  • Kepalkan satu tangan di dekat pusar (di atasnya).
  • Tahan kepalan dengan tangan satunya, lalu bungkukkan dan tempelkan badan pada benda berat setinggi pusar, misalnya meja dapur atau sandaran kursi makan.
  • Entakkan kepalan ke dalam perut ke arah atas.

Cara Menyelamatkan Orang Lain yang Tersedak

Ketika seseorang tersedak, langkah-langkah berikut dapat dilakukan untuk memberikan pertolongan pertama:

Langkah-Langkah Umum:

  1. Identifikasi Tanda-Tanda Tersedak:
    • Orang yang tersedak biasanya akan memegang lehernya, batuk dengan lemah atau tidak bisa batuk sama sekali, tidak bisa berbicara atau bernapas, dan kulit bisa berubah menjadi biru karena kekurangan oksigen.
  2. Tetap Tenang dan Beri Tahu Orang Lain:
    • Jangan panik. Tetap tenang dan segera minta bantuan orang di sekitar Anda.

Untuk Anak-Anak dan Orang Dewasa:

  1. Lakukan 5 Tepukan di Punggung:
    • Berdiri di samping atau sedikit di belakang orang tersebut.
    • Berikan lima tepukan keras di bagian tengah punggung, antara tulang belikat, dengan tumit tangan Anda.
  2. Lakukan 5 Dorongan Perut (Teknik Heimlich):
    • Berdirilah di belakang orang yang tersedak.
    • Lingkarkan tangan Anda di sekitar pinggangnya.
    • Buat kepalan tangan dan tempatkan di atas pusar, di bawah tulang rusuk.
    • Pegang kepalan tangan dengan tangan yang lain dan lakukan lima dorongan ke dalam dan ke atas dengan cepat.
  3. Ulangi Jika Diperlukan:
    • Jika objek masih tidak keluar, ulangi kombinasi lima tepukan di punggung dan lima dorongan perut.

Untuk Bayi di Bawah 1 Tahun:

  1. Lakukan 5 Tepukan di Punggung:
    • Letakkan bayi dengan posisi telungkup di lengan Anda, dengan kepala lebih rendah dari tubuhnya.
    • Berikan lima tepukan lembut tapi tegas di punggung bagian tengah menggunakan tumit tangan Anda.
  2. Lakukan 5 Tekanan Dada:
    • Jika objek tidak keluar setelah lima tepukan punggung, balikkan bayi sehingga ia telentang di lengan Anda.
    • Gunakan dua jari Anda untuk memberikan lima tekanan cepat dan dalam di tengah dada, tepat di bawah puting susu.

Jika Korban Tidak Sadar:

  1. Panggil Bantuan Medis:
    • Segera minta orang lain untuk memanggil layanan darurat atau lakukan sendiri jika Anda sendirian.
  2. Mulai CPR:
    • Jika orang tersebut tidak bernapas atau tidak ada tanda-tanda kehidupan, mulailah resusitasi jantung paru (CPR).
    • Lakukan 30 kompresi dada diikuti dengan dua napas buatan, dan ulangi sampai bantuan medis tiba atau orang tersebut mulai bernapas lagi.

Pencegahan:

  • Kunyah Makanan dengan Baik: Pastikan makanan dikunyah dengan baik sebelum menelan.
  • Hindari Bicara atau Tertawa Saat Makan: Jangan berbicara atau tertawa sambil mengunyah.
  • Potong Makanan Menjadi Bagian Kecil: Khususnya untuk anak-anak dan orang tua.

Dengan memahami dan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat memberikan pertolongan pertama yang efektif kepada seseorang yang tersedak, sehingga dapat mencegah situasi menjadi lebih parah.

Cara Menangani Kondisi Makanan Tersangkut dalam Kerongkongan

Ketika makanan tersangkut di kerongkongan, hal ini bisa menjadi kondisi yang sangat tidak nyaman dan bahkan berpotensi berbahaya. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat diambil untuk menangani kondisi ini:

Langkah Pertama: Penilaian Awal

  1. Evaluasi Gejala:
    • Rasa nyeri atau tidak nyaman di dada atau tenggorokan.
    • Kesulitan menelan.
    • Muntah atau mengeluarkan air liur secara berlebihan.
    • Sensasi adanya benda asing di tenggorokan.
  2. Pastikan Tidak Ada Sumbatan Saluran Pernapasan:
    • Jika masih bisa bernapas dan berbicara, kemungkinan besar makanan hanya tersangkut di kerongkongan, bukan saluran napas.
    • Jika ada kesulitan bernapas atau tidak bisa berbicara, ini adalah keadaan darurat medis, segera hubungi layanan darurat.

Langkah Kedua: Penanganan Mandiri

  1. Minum Air:
    • Minum air dalam jumlah kecil untuk mencoba mendorong makanan yang tersangkut ke bawah.
    • Hindari menelan banyak air sekaligus karena bisa memperburuk keadaan.
  2. Menelan Makanan Lembut:
    • Coba makan sedikit roti atau pisang untuk membantu mendorong makanan yang tersangkut ke bawah.
    • Hindari makanan keras atau besar yang bisa memperburuk kondisi.
  3. Perubahan Posisi Tubuh:
    • Coba berdiri tegak atau sedikit membungkuk ke depan untuk membantu makanan bergerak ke bawah dengan bantuan gravitasi.

Langkah Ketiga: Pertolongan Pertama jika Langkah Mandiri Gagal

  1. Teknik Heimlich untuk Diri Sendiri:
    • Jika Anda merasa makanan benar-benar tersangkut dan Anda mulai mengalami kesulitan bernapas, Anda bisa mencoba Teknik Heimlich pada diri sendiri.
    • Kepalkan tangan dan letakkan di atas pusar, lalu tekan dengan tangan yang lain ke arah dalam dan atas dengan cepat.
  2. Mengunjungi Layanan Kesehatan:
    • Jika makanan tetap tersangkut setelah mencoba langkah-langkah di atas, segera cari bantuan medis.
    • Dokter atau profesional medis mungkin akan melakukan endoskopi untuk mengeluarkan makanan yang tersangkut.

Pencegahan Makanan Tersangkut

  1. Kunyah Makanan dengan Baik:
    • Kunyah setiap suapan makanan dengan baik sebelum menelannya.
    • Hindari makan terlalu cepat atau terlalu banyak sekaligus.
  2. Hindari Distraksi Saat Makan:
    • Fokus pada makanan saat makan, hindari berbicara, tertawa, atau menonton TV saat makan.
  3. Potong Makanan Menjadi Bagian Kecil:
    • Potong makanan menjadi bagian kecil, terutama untuk anak-anak dan orang tua.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda bisa menangani dan mencegah kondisi makanan tersangkut di kerongkongan secara efektif. Jika Anda merasa langkah-langkah mandiri tidak berhasil atau kondisi memburuk, segera cari bantuan medis untuk penanganan yang lebih lanjut.

Kesimpulan

Ketika kita makan sambil berbicara, koordinasi yang kompleks antara otot dan struktur dalam tubuh, seperti lidah, rahang, dan tenggorokan, bisa terganggu. Hal ini meningkatkan risiko tersedak, di mana makanan atau cairan masuk ke saluran pernapasan dan menghalangi aliran udara. Memahami mekanisme di balik proses makan dan berbicara, serta langkah-langkah untuk mencegah dan menangani tersedak, sangat penting untuk kesehatan dan keselamatan kita sehari-hari.

Tinggalkan komentar