Apa perbedaan dari, sirkum Pasifik dengan sirkum Mediterania?

Apa perbedaan dari, sirkum Pasifik dengan sirkum Mediterania?

Jawaban :

Perbedaan Sirkum Pasifik dan Sirkum Mediterania dapat dilihat dari proses terbentuknya, lempeng yang mempengaruhinya, tingkat aktivitas tektonisme dan vulkanismenya, serta rute persebarannya.

Penjelasan :

Kedua sirkum tersebut terbentuk akibat adanya pergerakan lempeng tektonik. Sirkum Pasifik terbentuk akibat subduksi antara lempeng benua dengan samudra yang menyebabkan lempeng samudera menujam di bawah lempeng benua dan lempeng benua terangkat kemudian mengalami pelipatan membentuk pegunungan, sedangkan Sirkum Mediterania terbentuk akibat konvergen antarlempeng benua yang menyebabkan lempeng benua terdorong ke atas membentuk pegunungan (proses orogenesis). Lempeng yang mempengaruhi terbentuknya Sirkum Pasifik adalah Indo-Australia, Pasifik, dan Eurasia, sedangkan Sirkum Mediterania dipengaruhi oleh Lempeng Afrika, Indo-Australia, dan Eurasia. Sehingga, Sirkum Pasifik memiliki aktivitas tektonik dan vulkanik yang lebih tinggi daripada Sirkum Mediterania karena gerakan lempeng yang lebih aktif di Sirkum Pasifik.

Sirkum Pasifik membentuk barisan pegunungan di Amerika dan Asia, sedangkan Sirkum Mediterania membentuk barisan pegunungan di Afrika, Eropa, dan Asia. Sirkum Pasifik dimulai dari Pegunungan Andes di Amerika Selatan dan berakhir di Antartika, sedangkan Sirkum Mediterania dimulai dari Pegunungan Atlas di Afrika dan berakhir di Indonesia. Sirkum Pasifik di Indonesia masuk melalui tiga jalur, yaitu Kalimantan, Sulawesi, dan Halmahera yang berlanjut membentuk pegunungan di Papua, Australia, dan Selandia Baru. Sirkum Mediterania di Indonesia terbagi menjadi dua jalur, yaitu busur luar (nonvulkanis) dan jalur busur dalam (vulkanis).

Jadi, perbedaan Sirkum Pasifik dan Sirkum Mediterania dapat dilihat dari proses terbentuknya, lempeng yang mempengaruhinya, tingkat aktivitas tektonisme dan vulkanismenya, serta rute persebarannya.

Tinggalkan komentar